Selasa, 22 Desember 2015

cara memperbaiki laptop yang mati totall

Cara memperbaiki laptop yang mati total| Sebagai salah satu barang penunjang utama pekerjaan kita, laptop bisa dianggap sebagai separuh nyawa. Sehingga kalau dia bermasalah sedikit saja, bisa berefek pada kesulitan besar pada pekerjaan kita. Jika anda bekerja di kantor, mungkin ada backup dan file-file pekerjaan yang terserak di beberapa tempat. Tetapi jika anda bekerja di rumah, dimana laptop adalah pusat dari segala kegiatan anda, macam full time blogger begitu, matinya laptop adalah matinya penghidupan. Haha…. Syukurlah, sekarang kita sedikit banyak terbantu dengan teknologi cloud computing, sehingga resiko kehilangan data karena hanya tersimpan offline bisa dihindari. Laptop boleh mati, tapi blog jalan terus kan? Bagaimana dengan yang pekerjaannya melulu offline tapi bergantung penuh dengan laptop? Wah, bisa jungkir balik tidak karuan tuh….

Apa yang harus dilakukan pertama kali ketika laptop mati total?

Menyelamatkan data di dalam hard disk-nya. Itu kalau saya. Laptop bisa ganti, tapi data di dalamnya kan tidak. Selain data yang bersifat kantoran, juga data-data pribadi, macam foto dan video. Dan, yang tidak kalah pentingnya, file yang berhubungan dengan seluruh akun yang kita punya.
Kedua, baru mengupayakan laptop itu bisa hidup lagi. Tidak mesti seperti itu juga. Ketika dalam keadaan dimana data lebih penting dari pada laptopnya, maka itu yang saya lakukan. Jika dalam keadaan dimana pekerjaan tidak menuntut data di dalam hard disk, maka memperbaiki laptop supaya minimal bisa hidup lagi itu lebih mungkin dilakukan.
Laptop mati
Ketika ada seseorang yang datang pada anda dan mengatakan bahwa laptopnya mati, itu sebenarnya masih ada setidaknya 4 kemungkinan keadaan yang mungkin terjadi pada laptopnya. Seperti ini:
Laptop mati total, ketika tombol power ditekan:
  1. tidak ada tanda-tanda kehidupan, tidak ada lampu indikator apapun yang menyala, tidak ada suara kipas berputar, suhunya relatif dingin
  2. tidak ada tanda-tanda kehidupan, tidak ada lampu indikator apapun yang menyala, tidak ada suara kipas berputar, suhunya relatif hangat
  3. ada lampu indikator yang menyala, kipas berputar, lampu indikator berkedip tidak normal, lampu layar (kalau ada) menyala, tapi tidak ada flicker
  4. semua indikator berjalan baik, kipas menyala, layar seperti menyala tapi tidak ada tampilan apapun, proses booting sepertinya berjalan normal